Milad Muhammadiyah di Ponorogo, Bupati Lisdyarita Apresiasi Langkah Strategis
KOMPAS™, PONOROGO – Ada yang beda peringatan Milad ke-113 Muhammadiyah di Ponorogo. Para undangan datang dengan naik becak, termasuk Plt Bupati Ponorogo Lisdyarita juga naik becak saat ke lokasi kegiatan di Gedung Olahraga (GOR) Suromenggolo Ponorogo, Sabtu (22/11).
Bupati Lisdyarita mengapresiasi perkembangan pesat amal usaha Pimpinan Cabang Muhammadiyah Ponorogo. Dia mengagumi langkah-langkah strategis yang dilakukan termasuk cara berdonasi dengan uang kembalian saat belanja di Surya Mart.
“Saya kagum, uang donasi dari kembalian belanja di Surya Mart bisa untuk membeli mobil ambulance. Luar biasa, semoga bermanfaat untuk masyarakat Ponorogo,” katanya.
Dia tidak lagi meragukan kiprah persyarikatan yang berdiri sejak 18 November 1912 itu dalam berkhidmat demi pemberdayaan masyarakat. Dua rumah sakit umum di bawah naungan Muhammadiyah di Ponorogo ikut menunjang pelayanan kesehatan untuk masyarakat. Belum lagi, keberadaan sejumlah lembaga pendidikan dan LAZISMU.
“Ponorogo menjadi kabupaten yang hebat juga karena dukungan dari Muhammadiyah,” ungkapnya.
Sementara itu, Pimpinan Daerah Muhammadiyah Ponorogo Muh Syafruddin menyebut dua kado istimewa untuk milad ke-113 persyarikatannya tahun ini. Yakni, Pimpinan Cabang Muhammadiyah Ponorogo Kota meraih Juara 1 Cabang Unggulan Tingkat Nasional dan Masjid Baitul Mukhlisin sebagai Juara 1 Masjid Unggul Tingkat Nasional.
“Prestasi membanggakan dari Muhammadiyah di Ponorogo,” terangnya.
Milad di GOR Singodimedjo itu dihadiri Pimpinan Pusat Muhammadiyah HM Saad Ibrahim yang sekaligus mengisi tabligh akbar. Kedatangan ulama visioner dan moderat itu menjadi daya tarik tersendiri. Saad Ibrahim bersama sejumlah undangan juga menumpang becak ketika datang ke lokasi acara.
Bersamaan peringatan Milad Muhammadiyah di Ponorogo yang dihadiri sekitar 5.000 peserta tersebut, PC Muhammadiyah Ponorogo melaunching ambulance LAZISMU dan air minum kemasan dengan brand Mineral MU. (*)