KOMPAS™, TRENGGALEK – Sebuah kapal tongkang pengangkut batu bara terdampar di perairan Pantai Konang, Dusun Sukorejo, Desa Nglebeng, Kecamatan Panggul, Kabupaten Trenggalek.

Kapal tersebut terdampar sejak Minggu (17/8/2025) sekitar pukul 10.00 WIB. Kejadian ini sempat menarik perhatian warga karena kapal terlihat berada sekitar 300 meter dari bibir pantai.

Kapolsek Panggul Iptu Suswanto membenarkan insiden tersebut dan menyebutkan bahwa peristiwa itu pertama kali diketahui masyarakat setempat.

Kapal tongkang dengan nama Bg. Oceanstar 278 dikawal tugboat TB. Oceanstar 288 berangkat dari Samarinda pada 5 Agustus 2025 dengan muatan batu bara seberat 7.500 metrik ton menuju PLTU Cilacap, Jawa Tengah.

“Dalam perjalanan, kapal diterpa gelombang besar di Samudera Hindia hingga menyebabkan lambung tongkang bocor dan posisi kapal miring ke kiri,” jelas Iptu Suswanto, Jumat (22/8/2025).

Mengantisipasi agar kapal tidak tenggelam, nakhoda Kapten Risal Charless Dehesselie memutuskan mencari lokasi perlindungan dan akhirnya menepi di perairan Pantai Konang. Sampai dengan Jumat (22/8/2025), kapal tongkang masih dalam kondisi terdampar.

“Untuk proses evakuasi masih menunggu teknisi perbaikan kapal yang akan datang dari Jakarta,” ujar Iptu Suswanto.

Meski kapal mengalami kebocoran, seluruh awak yang berjumlah 11 orang termasuk nakhoda dalam keadaan selamat. Tidak ada korban jiwa dalam kejadian tersebut.

“Alhamdulillah semua ABK dalam kondisi aman, tidak ada yang terluka,” tambahnya.

Hingga saat ini kerugian materiil belum bisa dipastikan, mengingat kapal masih menunggu proses perbaikan sebelum bisa ditarik keluar dari perairan Pantai Konang.

“Estimasi kerugian belum dapat dihitung karena kondisi kapal masih dievaluasi oleh tim teknis,” tutur Iptu Suswanto. (*)