KOMPAS™, NGAWI – Bupati Ony Anwar Harsono segera mengisi kekosongan jabatan eselon II di lingkup Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Ngawi. Ini seiring masa jabatan Ony yang telah melewati enam bulan sejak dilantik (20/2) lalu.

Menurutnya penerapan skema manajemen talenta merupakan metode pengisian jabatan yang cepat, efisien, dan profesional, beberapa jabatan yang kosong antara lain kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) dan asisten II Setda.

Jumlah itu bakal bertambah karena adanya pejabat pensiun, seperti Kepala Dinkes Ngawi Yudono yang pensiun (1/8), Asisten I Setda Hadi Suroso pada (1/11) dan tahun depan, empat pejabat eselon II lainnya juga purna tugas.

Ia menyebut manajemen talenta sebagai metode pengisian jabatan yang cepat, efisien, dan profesional. Ngawi menjadi satu-satunya daerah di Jatim yang mendapat rekomendasi menerapkan skema ini.

“Berdasarkan peta kompetensi ASN yang telah terukur secara digital,” jelasnya.

Kandidat dipilih lewat sistem berbasis evaluasi menyeluruh: kinerja, integritas, golongan, dan prestasi. Setelah mengerucut, nama-nama itu diajukan ke BKN untuk disetujui pelantikannya.

Sekda Ngawi Mokh Sodiq Triwidiyanto menambahkan skema ini akurat dalam penempatan pejabat. Penilaiannya lebih terukur karena berdasarkan potensi dan kapasitas.

“Prosesnya lebih cepat, tetap sesuai syarat golongan dan eselon,” tegas Mokh Sodiq Triwidiyanto, Sekda Ngawi. (*)