Gubernur Khofifah Salurkan Bansos 3.9 miliar di Ponorogo

Hary Dekik 14 May 2025 Gerakan Sosial
Gubernur Khofifah Salurkan Bansos 3.9 miliar di Ponorogo

KOMPAS™, PONOROGO – Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa menyalurkan bansos dengan total Rp 3,9 miliar untuk warga Kabupaten Ponorogo, di Pendopo Kabupaten Ponorogo, Rabu (14/5/2025).

Ada tujuh jenis bansos yang disalurkan Gubernur Khofifah khusus untuk masyarakat kelompok rentan dalam kegiatan ini. Yaitu Asistensi Sosial Penyandang Disabilitas (ASPD), bansos PKH Plus, Zakat Produktif, Bantuan Sosial kepada Pendamping PKH Plus, kepada Taruna Siaga Bencana (Tagana), bansos untuk Tenaga Kesejahteraan Sosial Kecamatan (TKSK) dan juga bansos pemberdayaan BUMDes Tahun 2025.

Gubernur Khofifah menyanpaikan agar bantuan yang disalurkan bisa dimanfaatkan secara maksimal untuk membantu perekonomian masyarakat

“Tolong jangan dibelikan pulsa. Kecuali untuk yang berdagang secara online. Yang memang butuh pulsa untuk menjalankan usahanya,” tegasnya.

Pasalnya dalam penyerahan bantuan kali ini ada yang menerima bantuan dalam bentuk uang tunai dan adapula yang non tunai. Ia meminta agar semua dimanfaatkan secara bijak dan sebaik-baiknya.

“Terutama karena Indonesia ini 85 persen warga masyarakat Indonesia ini pengguna internet aktif. Tidak masalah kalau untuk produktif,” tegasnya

Tidak hanya itu, Gubernur Khofifah dalam kesempatan ini turut membagikan bantuan berupa sepatu sekolah untuk anak-anak di Kabupaten Ponorogo. Pada mereka, Gubernur meminta mereka untuk semangat sekolah mengejar cita-cita setinggi langit.

“Kejarlah ilmu setinggi tingginya. Bung Karno berpesan raihlah cita cita setinggi langit jika nanti terjatuh anak anakku akan berada diantara bintang bintang. Dan jika jatuh diantara Bintang Bintang akan jadi penerang,” tegasnya.

Untuk Kabupaten Ponorogo, tahun ini juga dialokasikan melalui bantuan keuangan khusus kepada pemerintah desa yang dilakukan secara simbolis 10 desa yaitu 5 desa penerima BKK program pemberdayaan BUMDesa, menerima bantuan masing-masing 100 juta.

Sementara untuk tiga desa penerima BKK program desa berdaya dengan nilai bantuan sebesar masing-masing 100 juta dan dua desa penerima BKK program jatim puspa dengan nilai bantuan sebesar 249.2 juta.