Kampung KB Banyudono Ponorogo Masuk Nominasi Juara Nasional

KOMPASNUSANTARA, PONOROGO – Kelurahan Banyudono Kecamatan Ponorogo, mewakili Kabupaten Ponorogo bersaing dengan tiga kabupaten/kota lain di Indonesia (Malang, Pasuruan dan Trenggalek) memperebutkan Juara Nasional dalam pengelolaan kampung KB.

Agus Pramono, Sekda Ponorogo berharap Kelurahan Banyudono meraih juara satu, karena Ponorogo fokus mengurusi KB yang dikelola oleh Dinas Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana dan ini hanya di Ponorogo.

“Dalam lomba pengelolaan kampung KB kali ini saya optimis bisa meraih juara satu, karena segala sesuatunya disiapkan secara serius,” kata Agus Pramono, Rabu, (1/6/2022)

Lebih lanjut Agus menambahkan selama ini Ponorogo memang jagonya urusan KB terbukti beberapa kali mendapatkan juara pertama. Termasuk Kelurahan Banyudono bisa masuk nominasi nasional tidak terlepas dari kekompakan lintas sektoral dalam pemberdayaan masyarakat.

“Inti real kampung KB itu adanya banyak kegiatan ekonomi di masyarakat, misalnya pelatihan batik, simpan pinjam, serta pelatihan lainnya, goal dari semua nya peningkatan perekonomian masyarakat,” tambahnya.

Sementara itu Kepala Dinas Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (DPPKB) Kabupaten Ponorogo, Hardjono merasa senang dan bangga Kelurahan Banyudono masuk nominasi nasional, sebetulnya di Ponorogo terdapat 38 kampung KB, tetapi Kelurahan Banyudono yang terbaik saat ini dan sedang mengikuti penilaian perlombaan pengelolaan kampung KB tingkat Nasional.

Menurutnya kampung KB itu tidak bisa berdiri sendiri, harus terintegrasi dengan lintas sektoral. Misalnya dengan fatayat dan muslimat menggelar pelatihan pemulasaraan jenazah untuk ibu-ibu. Hal ini dimaksudkan ketika ada orang meninggal cukup mengandalkan ibu-ibu yang telah mendapatkan pelatihan untuk mengurusinya.

Termasuk bermitra dengan dinas atau instansi seperti balai latihan kerja sehingga mendapatkan pelatihan seperti membatik dan yang lainnya. Tujuan adanya kampung KB adalah untuk meningkatkan kesejahteraan perekonomian masyarakat dan itu ada di Kelurahan Banyudono.

“Kita berharap bisa menjadi juara dan bisa menjadi contoh kampung KB yang lainnya di Ponorogo,” pungkas Hardjono Kepala DPPKB Kabupaten Ponorogo. (*)