Lomba Murai Batu Berawal dari Hoby, Tumbuhkan Ekonomi Ponorogo

KOMPASNUSANTARA, PONOROGO – Gelaran Lomba Bupati Ponorogo Murai Batu oleh Rekan Penggemar Murai (RPM) Ponorogo, bertema “Jujur dan Legowo” di Taman Wengker Park Ponorogo, dibuka langsung oleh Kang Giri, Bupati Ponorogo.

Kang Giri menyampaikan bahwa hampir semua kegiatan ekonomi yang ada di dunia ini berawal dari hobby, seperti contoh hobby burung yang saat ini kawan RPM jalankan, tidak boleh dianggap remeh, karena menggerakan perekonomian.

Ia menambahkan dengan adanya lomba burung, bisa mendatangan para juri untuk mendapat gaji, pembuat piala, para penjual kurungan, pedagang makanan minuman, para penyanyi yang menghibur disini, “Intinya setiap kegiatan pasti membawa efek domino pada perekonomian,” jelas Kang Giri, Bupati Ponorogo, Minggu, (15/10/2023).

Lebih lanjut, Ia mengatakan, bahwa tahun 2024 nanti pihaknya akan merencanakan membangun gantangan burung. Ini biar menjadi kincir ekonomi yang terus tumbuh.

Terus berkreatifitas, menampilkan hal yang eksklusif, membangun komitmen bersama, sehingga hobby tidak hanya menyenangkan diri, tapi membawa efek domino menumbuhkembangkan pertumbuhan ekonomi di Ponorogo.

“Berawal dari hoby, menumbuhkembangkan perekonomian secara masif di Ponorogo,” tambahnya.

Sementara Seno, Ketua Rekan Penggemar Murai (RPM) Ponorogo, menyampaikan terima kasih atas dukungan pemerintah, ia menerangkan bahwa Lomba Murai Batu yang diadakan inu merupakan ivent ke 2 kalinya.

Lomba ini berbeda, jadi setelah menaruh kurungan burung di gantangan, peserta harus bergeser menjauh dari gantangan, hanya juri yang ada dan akan menilai,” jelasnya.

“Dengan begitu suara burung bisa kita dengarkan, dan penonton bisa menikmatinya,” pungkas Ketua RPM saat Lomba Murai Batu yang dihadiri oleh Kang Giri, Bupati Ponorogo. (*)