Detik Terakir, Hergunadi-Basuki Babussalam Bervespa Daftar Pilbup Magetan

Detik Terakir, Hergunadi-Basuki Babussalam Bervespa Daftar Pilbup Magetan

30/08/2024 0 By Hary Dekik

KOMPAS™, MAGETAN – Detik terakir pendaftaran Bakal Calon Bupati dan Wakil Bupati Magetan, Hergunadi-Basuki Babussalam mengendarai vespa diringi parpol dan pendukungnya mendaftar ke Komisi Pemilihan Umum (KPU) Magetan.

Pasangan ini diusung oleh Partai Demokrat, PAN dan Perindo, dan didikung PBB, PKN, Partai Ummat, dan Partai Buruh.

Hergunadi, Bakal Calon Bupati Magetan, mengatakan bahwa memilih hari terakhir pendaftaran karena agar persiapan lebih maksimal, jadwal lebih tepat agar para pendukung yang bekerja pada siang hari dapat ikut serta.

Terkait, kedatangannya dengan vespa itu karena kecintaan pada kendaraan roda dua tersebut, selain itu lebih praktis dalam parkir.

“Jadwal yang tepat, sehingga semua bisa bergembira dan bisa mengikuti proses dengan baik,” jelasnya. Kamis, (29/8/2024) malam.

Lebih lanjut ia berharap agar momen ini menjadi langkah awal bagi perkembangan demokrasi yang lebih maju dan dewasa di Magetan. Karena Ia percaya bahwa proses demokrasi yang baik akan menghasilkan pemimpin yang baik pula sesuai yang diinginkan masyarakat.

Apalagi di usia Indonesia yang ke 79, tentunya telah menempuh perjalanan demokrasi yang panjang. Ini merupakan momentum istimewa dalam memilih pemimpin yang tepat.

“Kami berharap seluruh rangkaian kegiatan ini dapat berlangsung dengan tertib dan damai,” tambahnya.

Ia kembali menegaskan bahwa ia akan membaktikan diri pada seluruh masyarakat Magetan untuk melaksanakan pembangunan yang berkelanjutan demi peningkatan taraf hidup masyarakat Magetan lebih baik.

Sementara, Noviano Suyide, Ketua KPU Magetan memastikan bahwa seluruh berkas pendaftaran pasangan ini dinyatakan lengkap dan sah. Tanda terima dan surat pengantar untuk tes kesehatan telah dikeluarkan oleh KPU.

Ia menambahkan bahwa Hergunadi-Basuki Babussalam pendaftar Bakal Calon Bupati dan Wakil Bupati Magetan ketiga sekaligus yang terakhir, setelah pasangan lainnya, yakni Sujatno-Ida Yuhana Ulfa, dan Nanik Sumantri-Suyatni Priasmoro. (Fa20)