KOMPAS™, PONOROGO – Lautan manusia memadati sepanjang Jalan Urip Sumoharjo, Ponorogo menunggu kirab hasil bumi dalam peringatan Hari Lahir Pancasila, pada (31/5/2025).

Arak-arakan 25 tumpeng hasil bumi mengikuti Paskibraka, ada 21 tumpeng mewakili jumlah kecamatan, sedangkan 4 lainnya mewakili OPD. Tumpeng tersebut berisi sayur mayur, buah-buahan dan semua hasil Bumi Ponorogo.

Ada timun, jagung, terong, wortel dan semua hasil bumi yang ada di tumpengan tersebut, setelah didoakan menjadi rebutan warga yang memadai lokasi. Warga nampak bahagia menyambut event yang baru dilaksanakan pertama kali ini.

Kenapa, tumpeng diambil dari hasil bumi, karena sebagai semangat bahwa Ponorogo biar subur dan makmur, selain itu sebagai simbol keinginan kita ingin membumikan Pancasila ke tanah kelahirannya.

“Kami ingin membumikan Pancasila di Bumi Ponorogo yang subur makmur,” kata Sugiri Sancoko, Bupati Ponorogo.

Lebih lanjut Ia mengatakan ini merupakan acara di tahun pertama, dan ingin acara ini menjadi acara rutin tahunan yang masuk di calendar of event Ponorogo.

“Setiap 1 Juni, diadakan Pancasila Night atau Soekarno Car Free Night,” pungkas, Sugiri Sancoko Bupati Ponorogo. (*)