KOMPAS™, PONOROGO – Plt. Bupati Ponorogo Lisdyarita melalui vido yang berdurasi 1 menit 34 detik meluruskan kabar yang belakangan beredar, bahwa tidak ada pihak mana pun yang meminta bantuan dalam bentuk apa pun kepada masyarakat atas nama pemerintah daerah.

Dalam keterangannya di video tersebut, Dia menegaskan terkait adanya oknum yang diduga meminta anggaran (uang) dengan mengatasnamakan dirinya kepada pejabat hingga tingkat kecamatan maupun kelurahan.

Dia meminta seluruh pejabat tidak memberikan sepeser pun kepada pihak mana pun yang mengaku sebagai suruhan bupati.

“Jangan ada yang memberi apa pun dalam bentuk anggaran/uang. Karena KPK bisa mendeteksi alur dari pemberi sampai menuju ke sana,” tegasnya, Kamis (27/11).

Lebih lanjut, Lisdyarita menghimbau seluruh perangkat daerah maupun masyarakat agar tetap tenang, waspada, menjaga integritas, dan tidak terjebak dalam praktik ilegal yang berpotensi menyeret pada persoalan hukum.

Ia juga menyampaikan bahwa himbauan ini sangat penting, sebab sebelumnya terdapat laporan adanya beberapa oknum yang meminta dana, baik di lingkungan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) maupun yang datang ke Pringgitan Rumah Dinas Bupati.

Menurutnya, oknum tersebut mengklaim bahwa apa yang di lakukan tersebut atas perintah dari dirinya, bahkan menyebut dirinya sebagai bagian dari Tim Bunda.

“Semua itu tidak benar dan seluruh klaimnya tidak benar,” tegasnya.

Dia meminta seluruh pejabat untuk langsung melakukan verifikasi jika ada pihak yang datang membawa nama dirinya.

“Bila ada oknum-oknum seperti itu, cek ke ajudan saya atau ke aspri saya. Langsung hubungi kami agar jelas bahwa itu tidak benar,” imbuhnya.

Dengan penegasan ini, Plt Bupati Ponorogo Lisdyarita berharap pola-pola permintaan dana yang mengatasnamakan pimpinan daerah tidak lagi terjadi di Ponorogo. (*)