Bencana Tanah Gerak, Kang Giri Bupati Ponorogo akan Siapkan Huntara bersama Pemprov Jatim

Bencana Tanah Gerak, Kang Giri Bupati Ponorogo akan Siapkan Huntara bersama Pemprov Jatim

03/03/2023 0 By Hary Dekik

KOMPASNUSANTARA, PONOROGO – Dampak tanah gerak di Dukuh Sumber, Desa Tumpuk, Kecamatan Sawoo, menjadi perhatian Pemkab dan Pemprov Jawa Timur. Kang Giri Bupati Ponorogo berharap kepada warga untuk mau direlokasi ke tempat yang lebih aman dan kondusif.

Setidaknya ada 139 warga dari 37 KK yang mengungsi, mereka hanya menempati dua ruangan di TK Dharma Wanita Desa Tumpuk, yang sebelumnya digunakan untuk ruang kelas.

 

Karena ruangan tersembut tidak mampu menampung pengungsi secara ideal, Kang Giri, Bupati Ponorogo minta tambahan ruangan untuk para pengungsi.

Ini dikarenakan para pengungsi harus berbagi tempat tidur dengan alas tikar satu dengan lainnya di lokasi pengungsian ini termasuk pengungsi pria dan wanita, sejak sekitar seminggu yang lalau.

“Kita prihatin dengan kondisi para pengungsi saat ini, kami meminta tambahan ruangan untuk pengungsi wanita dan anak,” kata Kang Giri, Bupati Ponorogo, Jumat, (3/3/2023).

Kang Giri, Bupati Ponorogo meminta warga untuk bersabar atas musibah ini. Pihaknya bersama Pemdes Tumpuk telah menemukan lahan milih perhutani di petak 149 dan akan segera dirapatkan ,” tegasnya.

Imam Sulardi, Kepala Desa Tumpuk mengatakan bahwa Pihaknya bersama Pemkab terus berkoordinasi untuk pembangunan huntara, dan minta warga bersabar.

“Pembangunan Hunian Sementara (Huntara), kita upayakan tahun ini,” kata Imam Sulardi, Kepala Desa Tumpuk, Sawoo, Ponorogo.

Lokasi tanah gerah yang ada di Dukuh Sumber, Desa Tumpuk, Sawoo yang kemarin merupakan lokasi bencana tanah gerak ditetapkan oleh BPBD Ponorogo sebagai zona merah dan membahayakan karena setiap harinya terjadi pergerakan.

Sementara Khofifah Indar Parawansa, Gubernur Jawa Timur saat kunjungan langsung mengatakan bahwa pihaknya telah menetapkan tanggap bencana terhadap lokasi tanah gerak, dan secepatnya akan melakukukan relokasi ke huntara.

“Kalau lokasinya sudah siap, Pemprov akan membangun 43 huntara dengan anggaran sebesar Rp. 50 jura untuk satu rumah,” kata Khofifah Indar Paranwansa, Gubernur Jawa Timur saat meninjau lokasi tanah gerak di Dukuh Sumber, Desa Tumpuk, Kecamatan Sawoo bersama Kang Giri Bupati Ponorogo. (*)