Kunker di Manokwari, Wamentrans Tekankan Kesejahteraan Kawasan Transmigrasi

Hari Prasetyo 18 Sep 2025 Pemerintahan
Kunker di Manokwari, Wamentrans Tekankan Kesejahteraan Kawasan Transmigrasi

KOMPAS™, NASIONAL – Tari Tumbu Tanah sambut kedatangan Wakil Menteri Transmigrasi Viva Yoga Mauladi di Kampung Muari, Distrik Oransbari, Kabupaten Manokwari Selatan, Provinsi Papua Barat, Kamis (17/9).
 
Wamentrans Viva Yoga didampingi Gubernur Dominggus Mandacan, Bupati Bernard Mandacan, dan Wakil Bupati Mesak Inyomusi.
 
Wakil Menteri Transmigrasi, Viva Yoga meninjau kawasan transmigrasi yang ada di Manokwari Selatan. Di kabupaten itu transmigrasi sudah dilakukan sejak tahun 1968 di mana transmigran berasal dari Jawa Barat. Tahun 1972, transmigrasi dibuka kembali dengan menghadirkan orang Purwodadi dan Wonogiri, Jawa Tengah. Gelombang ketiga, tahun 1980 berasal dari Trenggalek, Jawa Timur
 
Wamentrans Viva Yoga mengatakan sekarang orientasi dan paradigma Kementerian Transmigrasi (Kementrans) berbeda dengan masa lalu. Saat ini orientasinya tidak hanya pada perpindahan penduduk namun lebih mengedepankan kesejahteraan kawasan transmigrasi ditujukan tidak hanya bagi kawasan yang masih dalam pembinaan namun juga pada kawasan yang sudah mandiri.

“Kesejahteraan kawasan tidak hanya untuk transmigran namun juga masyarakat setempat yang tinggal di kawasan transmigrasi”, ujarnya.
 
Menurut mantan Anggota Komisi IV DPR itu di kawasan transmigrasi Kementrans dalam merealisasikan program tidak membedakan antara transmigran dengan masyarakat setempat.

“Semua menjadi tanggung jawab kementerian”, tegasnya.

Dengan paradigma yang demikian maka yang menjadi petani, baik transmigran maupun penduduk setempat yang tinggal di kawasan transmigrasi, akan dibantu.

“Demikian juga dalam masalah pembangunan infrastruktur, irigasi, sekolah, dan lain sebagainya”, ujarnya.
 
Disampaikan kepada jajaran aparat pemerintah provinsi, kabupaten, dan semua yang hadir dalam kunjungan kerja itu, Kementrans dalam membangun kawasan transmigrasi tidak bisa sendirian.

Menurut Wamentrans Di era pemerintahan Presiden Prabowo Subianto, antar kementerian bersinergi dalam merealisasikan program pembangunan, hal ini menjadikan lebih efektif dan efisien.

“Dalam membuat program, Kementrans bersinergi dengan kementerian terkait, misalnya bila petani membutuhkan pupuk dan alat pertaniian, kita akan berkoordinasi dengan Kementerian Pertanian”, ujarnya.
 
Sinergi antar kementerian sebagai langkah mendekatkan pemerintahan Presiden Prabowo dengan rakyat. “Kita harus membantu dan mendengar aspirasi rakyat”, tuturnya.
 
Dalam kunjungan kerja tersebut Wamentrans Viva Yoga Mauladi juga menyerahkan bantuan kepada Pemerintah Papua Barat bantuan anggaran dari APBN Tahun 2025 sebesar Rp10,4 miliar. Dikatakan, dirinya hadir tidak hanya memberikan bantuan namun juga menyerap aspirasi masyarakat..

Bantuan juga di berikan dalam pembangunan gereja, agar warga di sana bisa beribadah dengan lebih nyaman. Viva Yoga berpesan agar para jamaah mendoakan Presiden Prabowo selalu diberi kekuatan dan kesehatan dalam mengemban amanat bangsa dan menjaga NKRI.

“Bagi Presiden Prabowo, Tanah Papua adalah tanah harapan dan masa depan bangsa”, pungkas Wamentrans Viva Yoga Mauladi saat kunker di Kampung Muari, Distrik Oransbari, Kabupaten Manokwari Selatan, Provinsi Papua Barat. (*)

This will close in 0 seconds